Lubang Hitam Kecil Bangkitkan Angin Kosmik - NASA mengatakan, lubang hitam 'stellar mass' adalah relatif kecil, dengan massa hanya 5 hingga 10 kali matahari kita.
Badan antariksa Amerika, NASA mengatakan angin kosmik yang dibangkitkan oleh lingkaran gas kosmik yang berputar mengelilingi sejenis lubang hitam ukuran kecil adalah yang paling cepat pernah dicatat dekat lubang hitam demikian.
Para peneliti NASA mengatakan mereka mencatat kecepatan angin 32 juta kilometer per jam -- kira-kira 3 persen kecepatan cahaya—dengan menggunakan alat dalam Chandra X-Ray Observatory.
Kecepatan angin kosmik yang demikian tinggi sebelumnya dikira hanya terjadi dekat lubang hitam yang paling besar di jagat raya. Lubang hitam adalah benda paling padat dan paling berat di jagat raya. Medan gravitasinya yang kuat itu menciptakan vortex yang menyedot gas dan kepingan-kepingan benda dari jutaan kilometer sekelilingnya dan bahkan menangkap cahaya dan tidak dapat lolos dari cengkeramannya.
Benda demikian yang paling besar – yang dinamakan lubang hitam supermassive – diyakini berada pada pusat setiap galaksi yang sangat besar, termasuk galaksi kita sendiri, bima-sakti.
Lubang hitam itu dapat berjuta atau milyaran kali matahari kita. Tetapi “lubang hitam stellar mass” adalah relatif kecil, dengan massa hanya 5 hingga 10 kali matahari kita.
Alat penyelidik Chandra yang mengorbit bumi itu menunjukkan bahwa lubang hitam stellar mass yang membangkitkan angin berkecepatan rekor mengorbit bintang yang mirip matahari dalam sistem binary 28 ribu tahun cahaya dari Bumi.
NASA mengatakan data dan pengukuran yang dilakukan Chandra memberi penjelasan penting mengenai tingkah laku lubang hitam yang lebih kecil, dan pengaruhnya terhadap benda di dekatnya.
sumber:www.voanews.com Rating: 4.5
Badan antariksa Amerika, NASA mengatakan angin kosmik yang dibangkitkan oleh lingkaran gas kosmik yang berputar mengelilingi sejenis lubang hitam ukuran kecil adalah yang paling cepat pernah dicatat dekat lubang hitam demikian.
Para peneliti NASA mengatakan mereka mencatat kecepatan angin 32 juta kilometer per jam -- kira-kira 3 persen kecepatan cahaya—dengan menggunakan alat dalam Chandra X-Ray Observatory.
Kecepatan angin kosmik yang demikian tinggi sebelumnya dikira hanya terjadi dekat lubang hitam yang paling besar di jagat raya. Lubang hitam adalah benda paling padat dan paling berat di jagat raya. Medan gravitasinya yang kuat itu menciptakan vortex yang menyedot gas dan kepingan-kepingan benda dari jutaan kilometer sekelilingnya dan bahkan menangkap cahaya dan tidak dapat lolos dari cengkeramannya.
Benda demikian yang paling besar – yang dinamakan lubang hitam supermassive – diyakini berada pada pusat setiap galaksi yang sangat besar, termasuk galaksi kita sendiri, bima-sakti.
Lubang hitam itu dapat berjuta atau milyaran kali matahari kita. Tetapi “lubang hitam stellar mass” adalah relatif kecil, dengan massa hanya 5 hingga 10 kali matahari kita.
Alat penyelidik Chandra yang mengorbit bumi itu menunjukkan bahwa lubang hitam stellar mass yang membangkitkan angin berkecepatan rekor mengorbit bintang yang mirip matahari dalam sistem binary 28 ribu tahun cahaya dari Bumi.
NASA mengatakan data dan pengukuran yang dilakukan Chandra memberi penjelasan penting mengenai tingkah laku lubang hitam yang lebih kecil, dan pengaruhnya terhadap benda di dekatnya.
sumber:www.voanews.com Rating: 4.5
0 komentar:
Posting Komentar